Berbicara soal khayalan pasti rasanya setiap orang pernah melakukannya, bukan? Walaupun tak jarang khayalan itu lebih sering hanya ada di dalam pikiran kita saja. Karna memang pada kenyataannya pun belum tentu khayalan itu bisa terjadi. Bahkan banyak orang yang mengatakan bahwa khayalan itu iyaa hanya sebatas imajinasi saja. Tapi yang namanya khayalan itu tetap saja menyenangkan. Kenapa kok gitu? Iyaa jelas. Di dalam khayalan kita bisa bebas berimajinasi sesuka kita. Apapun yang kita inginkan tinggal kita bayangkan saja di dalam pikiran secara bebas untuk kita rasakan sepuasnya. Enak kan? Kalau di dunia kenyataan belum tentu setiap apa yang kita inginkan seperti itu bisa kita dapatkan. Entah itu yang sudah lalu atau dimasa mendatang.
Lalu bagaimana dengan mimpi?
Antara keduanya memang sama-sama terjadi di dalam pikiran manusia. Namun keduanya tetap tidak bisa disamakan begitu saja. Jelas ada perbedaan diantara mimpi dan khayalan. Dan ada yang bilang bahwa mimpi itu hanyalah sebatas bunga tidur. Karena mimpi itu biasanya sering terjadi hanya disaat kita tertidur atau tanpa sadar semaunya kita. Nah, kalau yang namanya khayalan terjadinya bisa kapan saja. Biasanya pun khayalan itu kita lah yang menentukan sendiri jalan ceritanya mau seperti apa. Kalau mimpi kan ceritanya tak terduga.
Terus gimana lagi dengan impian?
Antara mimpi dan impian juga sebenarnya tidak sama. Bedanya itu kalau impian, biasanya lebih cenderung seperti berupa harapan atau keinginan. Semacam target, goal atau sesuatu yang ingin dicapai dimasa mendatang. Bedanya dengan khayalan? Impian ini jika kita mau terus berusaha untuk menggapainya, maka terkadang bisa pun sampai menjadi kenyataan. Kalau khayalan biasanya hanya bisa sampai sebatas dunia pikiran kita saja. Karna khayalan ini seringnya tidak terukur atau tanpa adanya suatu pertimbangan logika terhadap kenyataan. Cuman berandai-andai saja.
Khayalan Tingkat Tinggi Menjadi Seorang Penemu
Saya ingat dulu saya pun pernah membuat suatu khayalan. Dan yang saya rasa paling gila atau sulit untuk terjadi di dunia nyata itu ada dua macam. Berikut ini akan saya coba ceritakan. Mana tahu kebetulan khayalan kita sama, jadi kan enak juga entar kita jadi bisa sharing-sharing gitu, bertukar informasi, referensi maupun imajinasi di alam dunia fantasi. *halah.. 😀 hehehe..
1. Televisi Kehidupan
Andai saja dimasa mendatang saya ataupun orang lain bisa menemukan sebuah penemuan baru yaitu Televisi Kehidupan pasti akan jauh lebih bermanfaat jika dibandingkan dengan televisi yang kebanyakan sudah ada. Alasannya, karena saya waktu itu sempat berpikir bahwa televisi sekarang ini (Indonesia khususnya) siarannya kan udah terlalu banyak yang tidak layak bahkan terkadang membosankan. Yang paling parah dari sisi media, berita yang ditayangkan bisa saja yang salah menjadi benar dan yang benar malah terkadang seperti ditutup-tutupi.
Nah, kalau televisi kehidupan ini siarannya itu bukan lagi rekayasa buatan manusia. Tapi sudah langsung adegan asli dari kegiatan yang terjadi di kehidupan sebenarnya. Jadi, kita tinggal pilih mau nonton cerita tentang siapa dan tentan apa saja yang mau kita tahu. Kalau kita mau tahu seperti apa yang sudah dilakukan suatu tokoh pada kehidupan dia sebenarnya tinggal putar saja channel itu. Misal, kita mau tahu gimana kemarin Nazaruddin dan kawan-kawan melakukan aktifitas korupsi, kan jadi gampang tuh. Dan yang asyiknya lagi televisi kehidupan ini selalu jujur. Karna yang ditayangkan memang sesuai dengan fakta kehidupan sebenarnya yang sudah terjadi. Ibaratnya iyaa seperti reka ulang segala kejadian yang sudah pernah dilakukan oleh setiap manusia di bumi ini.
Wuaah, coba bayangkan deh kalau penemuan ini benar-benar terjadi. Bisa-bisa semua orang akan selalu berpikir-pikir dulu setiap mau melakukan aktifitas sehari-hari. Takutnya jika melakukan kegiatan yang tidak jujur atau yang aneh-aneh, segala kegiatan kita tersebut bisa saja ditonton oleh orangtua atau keluarga kita dirumah. Gak perlu pasang CCTV lagi kan. Pasti seru banget tuh! Hahaha.. ^_^
2. Listrik Pintar Rumahan
Andai saja suatu saat nanti muncul sebuah penemuan baru yaitu era Listrik Pintar Rumahan, jadi kita tidak perlu repot-repot lagi memerlukan adanya pembangkit listrik yang besar-besar untuk men-supply suatu daerah sekaligus. Karna dengan adanya teknologi Listrik Pintar Rumahan ini, sistem pembangkit atau sumber listrik itu sudah terpasang di masing-masing rumah masyarakat. Bayangkan saja tentu akan banyak keuntungannya bukan? Kita gak perlu capek-capek jelek-jelekin PLN karna sering padamin listrik. Dan di jalan-jalan pun gak akan lagi ada terlihat tower dan tiang tinggi menjulang membentang kan kawat penghantar listrik. Pemandangan alam pasti akan terlihat lebih bagus tuh.
Kalau dulu Handphone itu ukurannya besar-besar sekarang lihat lah ukurannya semakin kecil dan tipis-tips karna udah saking canggihnya era teknologi zaman sekarang. Makanya, saya pun berani-berani aja berimajinasi bahwa suatu saat akan ada kecanggihan pada sistem pembangkit listrik. Yang dalam bayangan saya waktu itu, alatnya mirip seperti genset tapi bukan genset. Daya yang dihasilkan itu bisa bertahan lebih lama sehingga bisa dipakai terus hingga sepanjang hari. Gitu mau habis energi nya dia akan otomatis mengisi ulang. Hebatnya pembangkit listrik ini jika dibandingkan dengan yang biasa adalah tidak perlu pakai bahan bakar apa-apa dan ukurannya yang tidak besar pula.
Selain bisa punya pembangkit listrik sendiri, tentu akan lebih praktis jika kita bisa mempunyai sumber listrik seperti baterai (ukuran kecil) tapi tegangan yang dihasilkannya itu bisa sampai 220 volt AC. Sehingga kalau kita mau pergi kemana-mana gitu, gak perlu khawatir lagi untuk nyari stopkontak kalau mau main laptop atau semacamnya. Tinggal pakek baterai pintar milik kita masing-masing, trus colokin deh kabel laptopnya ke situ. Simple dan praktis bukan? ^_^
Untuk baterai pintar ini dia cuman bisa bertahannya paling lama sekitar 12 jam, jadi kalau udah habis iyaa tinggal kita isi ulang lagi nantinya pas di rumah. Ini bakalan jadi solusi untuk era teknologi yang semakin canggih seperti sekarang ini. Karna apa-apa memang pastinya butuh listrik kan? Iyaa walaupun dengan adanya era Listrik Pintar Rumahan ini nantinya, orang PLN bakalan jadi bingung mau nyari kerjaan baru lagi. Tapi setidaknya pasti akan lebih menghemat pengeluaran negara deh.
Andai saja dua khayalan tingkat tinggi itu bisa terwujud barangkali nama saya pun akan terkenal dimana-mana. Lewat dua penemuan baru ini setidaknya saya saat itu harus sudah bisa mengalahkan ilmunya John Logie Baird asal Skotlandia sebagai Penemu Televisi pada tahun 1925, Alessandro Volta asal Italia sebagai Penemu Baterai (Sel Listrik) pada tahun 1800, serta Michael Faraday asal Inggris sebagai Penemu Listrik (Elektromagnetisme) dengan julukan “Bapak Listrik” dunia sekitar tahun 1820an . Dan nantinya pun akan ada satu halaman baru di wikipedia yaitu sejarah biografi Chaidir asal Indonesia sebagai Penemu Televisi Kehidupan dan era Listrik Pintar Rumahan pada tahun 2060an. 😀 hihihi
(Kira-kira jadinya iyaa bakalan seperti gambar yang dipaling atas itu)
Jadi kesimpulannya, bahwa yang namanya khayalan itu memang sangat dekat sekali dengan impian. Makanya iyaa gak salah juga kok kalau kita sering-sering berkhayal. Cuman kalau bisa khayalan itu juga harus diukur donk pakek logika, biar ujung-ujungnya bisa jadi impian dan mudah untuk kita perjuangkan. Sekali lagi intinya iyaa tidak ada yang bisa melarang sejauh mana kita berimajinasi untuk menciptakan suatu khayalan. Semuanya bergantung pada diri setiap kita masing-masing saja. Asal yang paling penting jangan sampai lupa dengan realita dunia nyata. ^_^
Impian => Terkadang kita juga perlu memikirkan bagaimana caranya.
Pesan Moral:
“Jangan pernah takut menciptakan suatu khayalan bahkan khayalan tingkat tinggi sekalipun dan sekali lagi perbanyaklah membuat impian! Dare to Dream!”
Selamat Beraktifitas dan Tetap Semangat Berkarya Sahabat..
abdul wahab
pak saya mau tanya. pada saat kita menjalankan sesuatu kadang kadang kita harus berpikir……………….berpikir kita secara realitis thinking.ada 3 kata yang diisi dititik itu pak mohon penjelasan .terima kasih
·Amna Namikaze
saya juga Bercita cita menjadi Penemu Besar
·vera astanti
hihihi
·harus latihan akting dulu sebelum masuk televisi ala mas Chaidir 😀
*caranya nyisipin emot gimana sih? 😀
#gaptekkumat
Chaidir
Itu bisa makek emoticonnya.. 😛
Hayoo, Mbak Vera ketahuan suka bohong berarti kalau mau akting-akting..
·Televisi Kehidupan ini kan JUJUR karna adegannya otomatis direkam sesuai aktifitas kita sehari-hari.. hehehe.. =D
febrian bahari adi
Mantap kali bang. Tapi awas om jin dari iklan rokok. Ntar dibilang "ngimpi!"
·Padaha kan bukan mimpi kan ya.. tapi khayalan…
Chaidir
Untungnya saya anti ROKOK!!! 😛
·Jadi gak perlu khawatir di datengin sama om jin.. hahaha..
Lozz Akbar
Saya berkhayal suatu saat nanti ada pembangkit listirk tenaga dalam.. enak nih enggak pakai bayar rekening listrik…
·Chaidir
Iyaa itu lah enaknya uncle.. kita gak perlu lagi khawatir uang listrik yang kita bayar dikorupsi ama orang lain..
·#uuupss… 😀
Fahmi HS
saya baru ngeh itu fotonya 😀 hahahahaa .. good luck mas 🙂
·Chaidir
Fotonya pun nyempil pulaknya yaa.. 😀 hehehe
·Ave Ry
Lah ini blog keren banget sob… Kunjungan pertama langsung pangling ^^ ., ayo sobat saya dukung khayalannya agar bisa menjadi penemu asal Indonesia yang dapat dibanggakan
·Chaidir
Aamiin.. Alhamdulillah kalau bisa beneran kesampean Mbak Ry.. =)
Makasih yaa buat kunjungannya.. ering2 mampir donk kemari.. 😀
·heheh..
Imam Sujaswanto
Namun ada yang pernah bilang ke saya, kalau menghayal jangan tinggi-tinggi nanti jatuhnya juga sakit.
Hehehe…
·Chaidir
Kalau gitu saya lebih percaya ama diri sendiri aja deeh Mas.. 😛
hehehe..
Menurut saya gak salah kok kalau kita punya khayalan ataupun impian setinggi langit..
·Yg penting jangan lupa untuk tetap bersyukur aja kalau gak kesampean..
Portal Goodispost
kreatif. good luck mas.
·Chaidir
Makasih Mas Johannes.. ^_^
·Uniek Kaswarganti
meskipun berkhayal ya tetap serius ya mas Chaidir ini, salut 😀 kudoakan menang di GA mb Noorma ini ya mas 🙂
·Chaidir
Saya gak pande nulis cerita yang lucu-lucuan Mbak..
Yang ada entar malah jadi garing kayak keripik ubi.. 😀
Makasih doanya, klu gitu saya doain juga deh Mbak Uniek biar bisa jadi Detienne.. 😉
·Uniek Kaswarganti
aduuuhh jangan donk, aku aja nyesel berkhayal jadi Detienne, enakan yg sekarang udah kumplit punya suami dan 2 anak. eee tapi klo keliling dunianya mau koq, yg penting enggak ngenes kayak Detienne saat lihat layar monitorku itu ^D^
·Chaidir
Huahahahah.. iyaa yaa.. ^D^
Kalau detienne kan belum punya anak 2.. masih mending Mbak Uniek berarti..
hmm.. kalau soal keliling dunia sih saya juga pengen Mbak.. Klu gitu mending entar kita pergi nya bareng2 aja yuuk.. 😀
·Noorma Fitriana M. Zain
asik asik khayalannya joosss tenaaannn
·Chaidir
Alhamdulillah kalau joosss.. 😛
Karna Mbak Noorma udah mampir kemari, minum kopi dulu yuuk Mbak.. (_)>
*airnya udah saya kasih doa biar menang.. heheh..
·Insan Robbani
biarkan saja orang lain bilang tidak realistis, karena dengan konsistensi yang tidak realistis bisa menjadi realistis..
·Semoga sukses GA-nya
Chaidir
Iyaa Mas setuju deh.. (y)
Cuman kalau khayalan saya ini kebaca sama Pak Dosen atau orang PLN bisa-bisa kenak geplak juga nih saya.. Huahahah.. 😀
·