Apakah sahabat seorang Perokok?? Jika, iyaa baguslah. Saya hanya ingin kembali sharing-sharing kepada sahabat lewat tulisan saya yang satu ini. Saya pun sangat berharap sahabat berkenan untuk mau terus membaca Artikel ini sampai dengan selesai terlebih dulu baru nanti sahabat boleh memberikan komentar apa saja bebas terserah. Gimana?? Sepakat yaa.. ^_^ Oke, yuuk duduk manis kita mulai aja saling belajar nya.
Sahabat pasti pernah donk melihat iklan-iklan di TV?? Apalagi iklan yang mempromosikan produk yang bernama ROKOK. Atau sebagai contoh lihat aja cover gambar diatas. Menurut saya sudah pasti kalau anak muda yang melihatnya pasti akan bilang satu kata “KEREN”. Bener gak?? Iyaa, minimal kata itu akan masuk ke dalam pikiran bawah sadar kita yang menontonnya. Dan inilah hebatnya sebuah media televisi, khususnya iyaa semacam IKLAN itu tadi. Berbagai cara pun dilakukan para Advertiser maupun Perusahaan masing-masing Brand Rokok untuk dapat menarik perhatian setiap calon konsumennya. Wajar sih memang, ini kan sudah menjadi tujuan daripada setiap iklan. Tapi, sungguh rasanya sangat disayangkan jika isi dari iklan itu tidak mementingkan baik buruknya untuk dikonsumsi oleh khalayak umum. Kalau kita perhatikan banyak pun yang terkadang tidak pernah memikirkan sama sekali dampaknya terhadap orang lain. Inilah yang sangat saya sesalkan sahabat. 🙁
Betapa tidak kita pun pastinya sudah sama-sama tahu bahwa MEROKOK dapat menyebabkan bla.. bla.. bla dan bala BAHAYA lah pokoknya. Sebelumnya saya sudah menjelaskan tentang merokok ini lewat tulisan “Orang Bodoh Merokok” dan disitu saya juga sudah menceritakan bahwa setiap orang yang merokok itu sebenarnya mereka secara tidak sadar sudah terjerumus dalam gua yang gelap. Beribu-ribu macam alasan selalu ada saja untuk mengatakan bahwa Merokok itu Gak Papah kok. Toh saya masih sehat-sehat aja tuh. Padahal faktanya, belum tentu mereka tahu seperti apa yang sedang terjadi di dalam dirinya (pecandu rokok). RUSAK!! Sudah pasti itu. Hanya saja secara fisik luar mungkin memang kita tidak dapat melihatnya.Salah satu cara sederhana, coba aja sahabat tanding olahraga dengan orang normal yang tidak pernah merokok, misalnya lari 10 km atau semacamnya. Masih sanggup?? Bahkan teman saya sendiri pun pernah kok mengakuinya. Dan tentu masih banyak lagi cara lain untuk membuktikan fakta bahwa benar Merokok itu Merusak Kesehatan.
Kemarin saya sempat Update Status di Facebook yang isinya seperti gambar diatas. Saya saranin sahabat untuk baca deh komentar yang ada disana. Tinggal klik aja gambar diatas untuk menuju postingan saya itu. Sebenarnya saya niatnya emang sengaja untuk sekedar ingin mencari tahu tanggapan dari teman-teman saya di Facebook tentang budaya merokok ini. Dan Alhamdulillah dari situ banyak juga komentar dan masukan yang bisa saya ambil sebagai pelajaran. Semoga bisa menjadi pelajaran buat sahabat juga, bagi yang mau membacanya. Selain dari status itu saya juga sempet berdiskusi dengan seorang yang pecandu rokok lewat salah satu postingan di group Warung Blogger.
Lalu beberapa hari esoknya, sampai-sampai ada salah seorang teman saya yang mengirimkan pesan lewat chat dan bertanya, “Anti kali sama rokok ni wak. 😀 Apa gerangan? Tiap hari posting tentang Rokok”. Iyaah, saya pun menjawabnya dengan santai saja. Toh saya rasa gak ada salahnya juga kita saling ingat-mengingatkan. Saya sendiri pun gak tahu pasti kenapa saya mau melakukan hal semacam ini. Saya cuman ingin menyampaikan apa yang menurut saya benar untuk disampaikan. Ilmu yang baik itu bukan sebatas untuk dimanfaatkan pada diri sendiri saja. Bagi saya ilmu justru akan lebih bermanfaat jika bisa semakin lebih banyak diberikan kepada orang lain. Jadi, intinya iyaa kita itu perlu saling belajar dengan orang lain.
Nah, salah satunya agar kita bisa sama-sama belajar, saya mengajak sahabat untuk mau merenungkan video dibawah ini. Saya kepikiran, seandainya saja media TV Nasional di negeri kita mau lebih banyak menayangkan iklan-iklan seperti ini, pasti tentu setidaknya bisa memberikan dampak yang lebih positif bagi kita. Mungkin pun orang-orang yang merokok akan kembali berpikir dua kali dan mau mencoba agar bisa benar-benar serius BERHENTI MEROKOK. Seperti yang saya katakan lewat status saya diatas, untuk bisa berhenti merokok sebenarnya hanya ada satu cara yaitu bergantung pada NIAT. Semakin kuat niat dari dalam diri kita tentu akan semakin lebih mudah. Tidak ada yang tidak mungkin selagi kita menginginkannya. Yang sering berkata tidak mungkin, percayalah itu hanya sebagian dari bisikan SETAN. 😀
Coba pikirkan! Apa pantas kalian mengeluh tentang polusi sementara setiap hari diri kalian sendiri masih selalu memproduksi polutan yang lebih mengerikkan?? Stop GLOBAL WARMING cuuiy.. ^_^
Coba pikirin lagi deh! Apa masih mau ikut-ikutan gaya keren ala perokok?? Iyaa, tapi kan tanpa rokok negera kita bisa miskin. Iyaa ampuuun. Mending mikirin diri sendiri dulu aja deh bro… Kasihan tuh BADAN!! Negara loe aja belum tentu tuh mikiri rakyatnya yang miskin. 😛
Coba bayangin!! Seandainya tuh anak datangin kita, gak malu apa?? Jadi orang dewasa itu seharusnya bisa memberikan contoh lewat dirinya terlebih dahulu. Jangan beraninya cuman nasehatin anak kecil doank donk. Ntar yang ada malu-maluin kan kalau giliran anak kecil yang nasehatin. Dan coba JAWAB!! Mau jadi apa generasi muda selanjutnya jika kalian masih selalu banyak alasan untuk tidak mau berhenti merokok?? 😀
Coba renungkan lah sahabat!! Selagi masih ada waktu bagi kita untuk mengambil keputusan saat ini juga. Jangan tunggu sampai nanti.. nanti dan nanti. Mau sampai kapan?? Apa perlu ada bukti dulu baru mau berhenti merokok?? Apa perlu sampai ada diantara keluarga kita yang menderita bahkan meninggal karna rokok?? Yang ada disaat itu pasti hanyalah penyesalan belaka. Penyesalan karna kita sudah terlambat mengambil keputusan untuk berhenti MEROKOK. :'(
Kalau setelah membaca dan menonton kelima video yang ada di tulisan ini sahabat masih bersikeras untuk tetap bangga menjadi seorang PEROKOK. Ya sudahlah. Itu kembali kepada diri sahabat masing-masing saja. Tapi ingatlah!! Tolong hargai kami-kami ini yang masih ingin hidup bebas tanpa adanya asap ROKOK disekeliling kami. Bisakah?? Itu artinya sama saja dengan sahabat harus siap untuk hidup sendiri di dunia yang sahabat inginkan. Atau sederhananya, ciptakan dulu “Dunia Bebas Rokok” sama mereka-mereka yang suka banget dan cinta mati sama aktivitas merokok itu. Tapi ingat yaa!! Jangan gunakan BUMI ini sebagai tempatnya!! ^_^ Gimana deal??
Selamat mengambil keputusan!! Semangat Berkarya untuk NEGERI..
Ary
Skarang mah mikirin diri sendiri aja bang, ga usah mikirin urusan orang lain. Mau itu ngerokok ato engga. Belum tentu abang sendiri udah bener. Jadi ga usah sok sok an ngingetin orang lain. Thanks ya , udah ngasih pelajaran yg ga penting
·Chaidir
Nah ini bang ari mau komentar disini pun udah berarti abg sendiri pun mikirin urusan saya kan? Kok kalau gak usah mikirin urusan orang lain, berarti abg itu prinsipnya menolak hakikat manusia sebagai makhluk sosial. Gimana pun pasti nanti abang pasti butuh orang lain untuk selesaikan urusan abang. Dan saat ada orang disekitar abang (maaf) buang angin misalnya, apa abang mau kalau anginnya pas kenak ke hidung abang? 🙂
·Febrian Bahari Adi
wah.. ternyata mas Chaidir ini anti rokok..
·tapi gak benci sama pribadi perokoknya kan mas?
🙂
Chaidir
Iyaa,, kalau masih bisa ditolerir.. =D
·Paling kalau perokok nya emang gak bisa menghargai, ya sudah saya nya aja yg ngalah! [menghindar jauh2]
Dihas Enrico
videonya menyentuh sekali….
·sudah agak jarang2 sekarang ngerokok…
Chaidir
Alhamdulillah kalau sudah jarang Mas.. (y)
Dari pada ngerokok mending beli roti aja biar kenyang.. heheh.. 😀
·Heru Prasetyo
masalah rokok memang pelik mas, alasan larangan merokok pasti cuma dijadikan tumbal penambah ekonomi industri rokok. alasan gak ada kerjaan, penyumbang sponsorsip pendidikan terbesar dsb
tapi sebagai pecinta plus generasi kretek. saya anti ngerokok di tempat umum. ngempet sedikit ndak apa-apa daripada dianggap biang kerok polusi sama ibu2 ..hehehe
·Chaidir
Setuju Mas Heru!! ^_^
Masih mending Mas bisa menghargai orang lain yang gak merokok,,
·Karna banyak juga generasi kretek yg cuek nya kebangetan walaupun di tempat umum sekalipun.. -_-
Chandra Iman
jika perokok merokok di tempat yang tidak mengganggu orang lain saya masih bisa memaklumi
tetapi ketika dia merokok di angkot, di rumah, di ruang ber AC… saya rasa dia orang yang egois
thanks yah artikelnya menarik 🙂
·Chaidir
Setuju banget Mas Chandra.. 😀
Masih banyak lhooh orang-orang yang begitu.. Bahkan seringnya itu yang lebih tua kok gak memberikan contoh yang baik yaa..
Semoga artikel sederhana ini bermanfaat.. ^_^
·sabda awal
nonton videonya menyentuh sekali,, sdih rasanya hati ini, mulai dari diri sendiri dulu, jangan merokok!
·Chaidir
Bener bang.. jangan mikir kata orang lain sih kalau menurut saya!!
·Toh Tuhan sekalipun gak pernah nyuruh kita hambaNya untuk merusak diri kita sendiri.. -_-